Cara menjaga Kadar Gula Darah agar Normal Secara Alami
Cara menjaga Kadar Gula Darah agar Normal Secara Alami - adalah sebuah penyakit yang disebabkan terlalu tinggi atau rendah kadar gula darah dalam tubuh. Beberapa penyebab penyakit diabetes melitus antara lain adalah sel pankreas yang tak dapat bekerja dengan baik, sehingga kadar gula darah tak bisa terkendali dengan alami. Padahal pankreas merupakan penghasil insulin yang berguna untuk mengendalikan kadar gula di dalam tubuh. Faktor berikutnya yang menjadi penyebab diabetes adalah keturunan atau gen.
ads
Berdasarkan penelitian, penyakit yang satu ini belum ada obatnya dan tak dapat disembuhkan. Akan tetapi diabetes melitus dapat dikontrol dengan mengendalikan kadar gula darah tetap stabil. Caranya? Mengatur pola makan dan tentu saja menempuh upaya medis (suntik insulin). Perlu diketahui bahwa kadar gula darah normal yaitu 140 mg/dl. (baca juga: diabetes penyakit keturunan)
Kadar gula darah normal sebelum makan berkisar antara 70/130 mg/dl.
Kadar gula darah normal setelah puasa kurang lebih 8 jam adalah <100 mg/dl.
Kadar gula darah normal setelah makan 2 jam < 180 mg/dl.
Kadar gula darah normal jelang tidur berkisar antara 100-140 mg/dl.
Tanda Kekurangan Kadar Gula Darah (Hipoglikemia) :
Badan lemas
Kulit tampak pucat
Cepat lelah
Kelaparan
Cemas atau gelisah
Mudah marah
Berkeringat
Jantung berdebar-debar
Kejang-kejang saat tidur
Susah konsentrasi
Kesemutan sekitar mulut
Tidak dapat berdiri
Tak dapat berjalan
Tanda Kelebihan Kadar Gula Darah (Hiperglikemia) :
Badan lemas
Sering buang air kecil
Gelisah
Nafsu makan naik
Bobot tubuh turun drastis
Sering mengalami infeksi pada gigi
Kulit kering merah, terkadang terasa panas
Penglihatan tampak buram
Cepat merasa haus.
Cara Menjaga Kadar Gula Darah agar Tetap Normal
Tips pertama untuk jaga kadar gula darah adalah dengan memperhatikan bobot tubuh kita. Jangan sampai kelebihan berat badan atau obesitas. Karena seseorang yang memiliki berat badan berlebih berpotensi terkena diabetes lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang punya berat badan ideal. Inilah pentingnya berat tubuh ideal yaitu untuk membantu metabolisme tubuh tetap baik serta penampilan maksimal. (baca juga: cara menurunkan berat badan dengan olahraga)
Sponsors Link
Melakukan aktivitas fisik atau olahraga teratur sangat penting bagi kesehatan dan berperan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil. Kegiatan fisik dapat membantu mengubah glukosa menjadi energi. Beberapa olahraga ringan yang dapat anda lakukan antara lain berjalan kaki, bersepeda ke kantor, pilih naik tangga dibandingkan lift, dan sebagainya. (baca juga: kurang olahraga)
Dalam satu hari harus seimbang antara konsumsi makanan besar dan makanan ringan. Tetap harus makan 3 kali sehari. Dengan memperbanyak konsumsi buah-buahan yang berwarna cerah (hijau, kuning, oranye, merah) serta sayur mayur. Tak lupa ganti nasi putih sebagai karbohidrat dengan beras merah atau gandum. (baca juga: makanan yang berbahaya untuk penderita kolesterol)
Menu diet seimbang merupakan faktor utama yang dapat membantu para penderita diabetes untuk mengontrol kadar gula dalam tubuh (supaya tetap stabil). (baca juga: diet yang benar dan yang salah)
Apabila seseorang, terlebih penderita gejala diabetes mengalami stress maka berdampak pada kenaikan kadar gula darah yang drastis.
ads
Berdasarkan penelitian, penyakit yang satu ini belum ada obatnya dan tak dapat disembuhkan. Akan tetapi diabetes melitus dapat dikontrol dengan mengendalikan kadar gula darah tetap stabil. Caranya? Mengatur pola makan dan tentu saja menempuh upaya medis (suntik insulin). Perlu diketahui bahwa kadar gula darah normal yaitu 140 mg/dl. (baca juga: diabetes penyakit keturunan)
Kadar Gula Darah yang Normal
Kadar gula darah normal sebelum makan berkisar antara 70/130 mg/dl.
Kadar gula darah normal setelah puasa kurang lebih 8 jam adalah <100 mg/dl.
Kadar gula darah normal setelah makan 2 jam < 180 mg/dl.
Kadar gula darah normal jelang tidur berkisar antara 100-140 mg/dl.
Tanda Kekurangan Kadar Gula Darah (Hipoglikemia) :
Badan lemas
Kulit tampak pucat
Cepat lelah
Kelaparan
Cemas atau gelisah
Mudah marah
Berkeringat
Jantung berdebar-debar
Kejang-kejang saat tidur
Susah konsentrasi
Kesemutan sekitar mulut
Tidak dapat berdiri
Tak dapat berjalan
Tanda Kelebihan Kadar Gula Darah (Hiperglikemia) :
Badan lemas
Sering buang air kecil
Gelisah
Nafsu makan naik
Bobot tubuh turun drastis
Sering mengalami infeksi pada gigi
Kulit kering merah, terkadang terasa panas
Penglihatan tampak buram
Cepat merasa haus.
Cara Menjaga Kadar Gula Darah agar Tetap Normal
Memperhatikan bobot tubuh
Tips pertama untuk jaga kadar gula darah adalah dengan memperhatikan bobot tubuh kita. Jangan sampai kelebihan berat badan atau obesitas. Karena seseorang yang memiliki berat badan berlebih berpotensi terkena diabetes lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang punya berat badan ideal. Inilah pentingnya berat tubuh ideal yaitu untuk membantu metabolisme tubuh tetap baik serta penampilan maksimal. (baca juga: cara menurunkan berat badan dengan olahraga)
Sponsors Link
Olahraga secara teratur
Melakukan aktivitas fisik atau olahraga teratur sangat penting bagi kesehatan dan berperan untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil. Kegiatan fisik dapat membantu mengubah glukosa menjadi energi. Beberapa olahraga ringan yang dapat anda lakukan antara lain berjalan kaki, bersepeda ke kantor, pilih naik tangga dibandingkan lift, dan sebagainya. (baca juga: kurang olahraga)
Memilih pola makan yang sehat
Dalam satu hari harus seimbang antara konsumsi makanan besar dan makanan ringan. Tetap harus makan 3 kali sehari. Dengan memperbanyak konsumsi buah-buahan yang berwarna cerah (hijau, kuning, oranye, merah) serta sayur mayur. Tak lupa ganti nasi putih sebagai karbohidrat dengan beras merah atau gandum. (baca juga: makanan yang berbahaya untuk penderita kolesterol)
Menu diet
Menu diet seimbang merupakan faktor utama yang dapat membantu para penderita diabetes untuk mengontrol kadar gula dalam tubuh (supaya tetap stabil). (baca juga: diet yang benar dan yang salah)
Jaga agar tak mudah stress
Apabila seseorang, terlebih penderita gejala diabetes mengalami stress maka berdampak pada kenaikan kadar gula darah yang drastis.
Komentar
Posting Komentar